Langsung ke konten utama

Makna dan Hikmah Idul Adha

Idul Adha merupakan hari raya Islam yang jatuh pada tanggal 10 Djulhijjah penanggalan hijriyah. Pada hari itu semua umat islam sangat disunnahkan untuk berkurban sebagai wujud pengikhlasan atas sebagian harta dan materi yang dimiliki oleh umat islam yaitu dengan menyembelih hewan kurban. Pada Hari Raya Idul Adha juga dilaksanakan sholat Idul Adha.

Disebutkan dalam hadis sebagai berikut:

عن عائشة قالت قال رسول الله صلى الله عليه وسلم الفطر يوم يفطر الناس والأضحى يوم يضحي الناس (رواه الترمذي)

Artinya: Dari ‘Aisyah diriwayatkan bahwa, beliau mengatakan: Rasulullah  SAW. bersabda: Idul Fitri adalah hari ketika orang berbuka puasa dan Idul Adha adalah hari ketika orang menyembelih qurban”)HR at-Turmudzi(.

Makna dari perayaan Idul Adha adalah untuk mengenang keteladanan Nabiyullah Ibrahim a.s. dan Siti Hajar a.s. ketika mendidik dan mengasuh putra Nabi Ibrahim a.s. yaitu Nabi Ismail a.s. Dimana Nabi Ibrahim diperintahkan oleh Allah SWT untuk menempatkan istrinya Hajar bersama Nabi Ismail putranya, yang saat itu masih menyusu disuatu lembah yang tandus, gersang, tidak tumbuh sebatang pohon pun. Lembah itu demikian sunyi dan sepi tidak ada penghuni seorangpun. Nabi Ibrahim sendiri tidak tahu, apa maksud sebenarnya dari wahyu Allah yang menyuruh menempatkan istri dan putranya yang masih bayi itu, ditempatkan di suatu tempat paling asing, di sebelah utara kurang lebih 1600 KM dari negaranya sendiri palestina. Tapi baik Nabi Ibrahim, maupin istrinya Siti Hajar, menerima perintah itu dengan ikhlas dan penuh tawakkal.

Karena pentingnya peristiwa tersebut. Allah mengabadikannya dalam Al-Qur’an: 

رَّبَّنَا إِنِّي أَسْكَنتُ مِن ذُرِّيَّتِي بِوَادٍ غَيْرِ ذِي زَرْعٍ عِندَ بَيْتِكَ الْمُحَرَّمِ رَبَّنَا لِيُقِيمُواْ الصَّلاَةَ فَاجْعَلْ أَفْئِدَةً مِّنَ النَّاسِ تَهْوِي إِلَيْهِمْ وَارْزُقْهُم مِّنَ الثَّمَرَاتِ لَعَلَّهُمْ يَشْكُرُونَ

Artinya: Ya Tuhan kami sesungguhnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di suatu lembah yang tidak mempunyai tanam-tanaman di dekat rumahmu (Baitullah) yang dimuliakan. Ya Tuhan kami (sedemikian itu) agar mereka mendirikan shalat. Maka jadikanlah gati sebagia manusia cenderung kepada mereka dan berizkilah mereka dari buah-buahan, mudah-mudahan mereka bersyukur. (QS Ibrahim: 37)

Seperti yang diceritakan oleh Ibnu Abbas bahwa tatkala Siti Hajar kehabisan air minum hingga tidak bisa menyusui Nabi Ismail, beliau mencari air kian kemari sambil lari-lari kecil (Sa’i) antara bukit Sofa dan Marwah sebanyak 7 kali. Tiba-tiba Allah mengutus malaikat jibril membuat mata air Zam Zam. Siti Hajar dan Nabi Ismail pun memperoleh sumber kehidupan.

Lembah yang dulunya gersang itu, kini mempunyai persediaan air yang melimpah-limpah. Datanglah manusia dari berbagai pelosok terutama para pedagang ke tempat Siti Hajar dan Nabi Ismail, untuk membeli air. Datang rejeki dari berbagai penjuru, dan makmurlah tempat sekitarnya. Akhirnya lembah itu hingga saat ini terkenal dengan kota mekkah, sebuah kota yang aman dan makmur, berkat do’a Nabi Ibrahim dan berkat kecakapan seorang ibu. Atas peristiwa tersebut manfaatnya bisa kita rasakan sampai sekarang.


Idul Adha dinamai juga “Idul Nahr” artinya hari raya penyembelihan. Ibadah penyembelihan hewan qurban yang menjadi bagian dari syari’at Islam yang selalu dilaksanakan setelah shalat Ied setiap tahun adalah bentuk penjelmaan dari keshalihan, ketaqwaan, dan keikhlasan nabi Ismail kepada Tuhannya. Nabi Ibrahim bermimpi diperintah Allah SWT untuk menyembelih putra kesayangannya, Nabi Ismail a.s. Namun, Nabi Ibrahim tidak lantas menyembelih putranya begitu saja, tetapi ia justru mengajak dialog dan memberi tawaran sekaligus meminta masukan dan bahkan persetujuan anaknya. Ternyata Nabi Ismail a.s. sebagai putra Nabi Ibrahim menyambut baik dengan penuh Ikhlas menerima tawaran ayahandanya untuk disembelih sebagai pembuktian cintanya kepada Allah SWT. melebihi segalanya, yang kemudian diganti Allah dengan domba. Kisah ini diabadikan dalam Al-Qur’an surat As-Saffat ayat 102 dan sejarah hidupnya menjadi napak tilas pelaksanaan haji sampai hari ini dan akhir hayat nanti.

Adapun hikmah dan manfaat dari melaksanakan ibadah kurban dan Hari Raya Idul Adha adalah sebagai berikut:

1.     Sebagai ungkapan syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan ni’mat yang banyak kepada kita.  

2.     Bagi orang yang beriman kepada Allah SWT, dapat mengambil pelajaran dari keluarga nabi Ibrahim a.s. yaitu:

a.     Kesabaran nabi Ibrahim dan putranya Ismail a.s. ketika keduanya menjalankan perintah Allah.

b.     Mengutamakan ketaatan kepada Allah SWT dan mencintai-Nya dari mencintai diri dan anaknya.

3.     Sebagai realisasi dan meningkatkan ketaqwaan seseorang kepada Allah SWT.

4.     Membangun kesadaran tentang kepedulian terhadap sesama, terutama terhadap orang miskin.

5.     Mensyukuri nikmat yang diberikan oleh Allah SWT.


Referensi

Isnapaper.blogspot.com. 2017, 29 November. IDUL ADHA, QURBAN, DAN HIKMAHNYA. Diakses pada 3 April 2020, dari : http://isnapaper.blogspot.com/2017/11/makalah-idul-adha-kurban-dan-hikamahnya.html

Amalqurban.com. Sejarah dan makna idul adha. Diakses pada 3 April 2020, dari: https://www.amalqurban.com/sejarah-dan-makna-idul-adha/

Blog.kitabisa.com. 2019, Juli 16. Manfaat dan Hikmah Qurban Idul Adha. Diakses pada 3 April 2020, dari: https://blog.kitabisa.com/manfaat-dan-hikmah-qurban-idul-adha/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SAINS DIBALIK NIKMATNYA MINUMAN VIRAL DALGONA COFFEE

Sejak adanya pandemic covid-19, sebagian besar orang harus work from home dan anak-anak harus learn from home. Mulanya tentu saja terasa menyenangkan bagi sebagian orang karena tidak perlu ke kantor dan bisa bercengkerama dengan keluarga. Namun, lama-lama kondisi ini menimbulkan rasa kebosanan yang amat sangat karena tidak bisa kemana-mana dan yang dikerjakan itu-itu saja. Akibatnya, mereka berani mencoba sesuatu yang baru untuk meredakan rasa bosan tersebut. Ingatkan viralnya “dalgona coffee?”. Nah, itu salah satu kreatifitas yang muncul di tengah kebosanan ini. Tapi, tahu ga sains dibalik minuman yang lagi viral itu? Mengapa kopi bisa menimbulkan busa? Mengapa tidak semua kopi bisa digunakan? Mengapa dengan penambahan gula, busa kopi lebih tahan lama? Bisakah gula diganti dengan zat lain untuk menstabilkan busa? Dalgona coffee pertama kali dikenal di Korea Selatan berupa permen dalgona dengan nama ppopgi . [1] Komposisi dalgona coffee berupa 3 komponen utama meliputi kopi instan, gu...

Fakta dan Khasiat Mengkudu Penangkal Covid-19

Mengkudu ( M. citrifolia ) merupakan tanaman yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Mengkudu sendiri, sering digunakan sebagai obat tradisional oleh masyarakat Indonesia. Djauhariya and Rahardjo (2018) mengungkapkan bahwa dalam pengobatan tradisional, mengkudu digunakan untuk obat batuk, radang amandel, sariawan, tekanan darah tinggi, beri-beri, melancarkan kencing, radang ginjal, radang empedu, radang usus, sembelit, limpa, lever, kencing manis, cacingan, cacar air, sakit pinggang, sakit perut, masuk angin, dan kegemukan (Wijayakusuma, Dalimartha et al. 1992) . Hasil penelitian akhir-akhir ini mengungkapkan bahwa mengkudu dapat digunakan sebagai obat tumor dan kanker. Adanya aktivitas anti tumor dengan model LLC (Lewis lung carcinoma) buah mengkudu, disebabkan oleh adanya aktivitas sistem imun hospes (Hirazumi and Furusawa 1999) . Dilaporkan pula oleh Ediati dkk. (2004), bahwa jus mengkudu (kadar 0,625%) dapat meningkatkan proliferasi sel limfosit, tetapi tidak mening...

BERBAGAI JENIS SAJIAN MINUMAN KOPI

Salah satu minuman yang terkenal di dunia adalah kopi. Sebelum dapat dinikmati dengan diseduh, biji kopi harus disangrai terlebih dahulu dan diolah menjadi bubuk halus hingga kemudian dapat dinikmati sebagai minuman. Buah kopi memiliki nilai komersil, ada sekitar 25 macam kopi yang terkenal dalam bidang ini, namun masyarakat di dunia paling mengenal kopi dengan 4 macam secara umum yaitu kopi arabika, robusta, liberika, dan ekselsa. Kopi robusta dan arabika terkenal memiliki nilai yang ekonomis serta diperjualbelikan secara komersil. Sedangkan untuk kopi liberika dan ekselsa tidak demikian (Rahardjo 2017) . Masing – masing jenis kopi tersebut memiliki cara sendiri untuk diolah dan disajikan. Meskipun berbahan dasar yang sama, namun cara kopi diolah dengan teknik yang berbeda akan memberikan rasa yang khas pada setiap kopi dengan cara pengolahan yang berbeda (Sasamecoffee.com, 2020). Kebanyakan coffee shop memiliki mesin espresso sebagai senjata utama untuk membuat kopi. Berikut me...